Pohon Buni : Pengenalan & Manfaatnya
POHON BUNI
 |
| BUAH BUNI |
Bignay atau dikenal juga Pohon Buni atau tanaman dengan nama latin Antidesma Bunius adalah tanaman hias yang cantik dan menarik, ringan, dan selalu hijau.
Kadang-kadang ditemukan sebagai semak, namun umumnya adalah pohon yang dapat tumbuh hingga setinggi 30 meter, meski biasanya jauh lebih kecil. Dalam spesimen Pohon Buni yang lebih besar, diameter batang dapat mencapai 1 meter dan tidak bercabang hingga 10 meter dan lurus, tetapi sering ditemukan dengan batang bergalur atau dengan penopang yang tingginya dan bisa mencapai 3 meter dan keluar 10 cm
KARAKTER POHON BUNI
Pohon Buni tumbuh paling baik di dataran rendah tropis yang panas dan lembab. Pohon ini tumbuh subur di ketinggian hingga 1.200 meter di Jawa. Pohon Buni tidak sepenuhnya tumbuhan tropis dan telah terbukti kuat hingga Florida tengah. Tumbuh paling baik di tempat cerah atau teduh terang di tanah subur dan tahan lembab. Habitat yang disukainya adalah Hutan cemara basah, hutan Dipterocarp dan hutan jati, di tepi sungai, di tepi hutan, di sepanjang tepi jalan, di rumpun bambu, di habitat yang teduh atau terbuka, biasanya di vegetasi sekunder tetapi juga di vegetasi primer.
Pohon Buni dapat mulai menghasilkan buah dalam 5 - 6 tahun sejak berbiji, atau dalam waktu 2 - 3 tahun sejak tanaman yang dicangkok.
Buni banyak tumbuh di Kawasan Asia - China, India, Myanmar, Thailand, Laos, Vietnam, Malaysia, Indonesia, Philipina, Papua New Guinea, Australia utara hingga Kepulauan Pasifik
Ini adalah Spesies Tumbuhan dioecious, dimana ada bentuk jantan dan betina yang terpisah. Namun, betina menghasilkan buah dengan bebas bahkan ketika tidak ada jantan untuk penyerbukan.
KEGUNAAN BUAH BUNI
 |
| Pohon Buah Buni |
- Buahnya bisa dimakan mentah atau dimasak dan digunakan dalam jeli, pengawet dll
- Saat matang sepenuhnya, buah yang tipis tapi berkulit keras itu berair dan sedikit manis
- Buah bulat berdiameter hingga 8 mm dengan biji yang relatif besar, digunakan terutama untuk selai dan agar-agar, meskipun perlu tambahan pektin agar dapat mengental dengan baik.
- Daun muda bisa dimakan mentah dalam salad atau dikukus dan digunakan sebagai lauk dengan nasi
- Pohon ini bisa dimasak dengan makanan lain untuk memberi rasa asam
KEGUNAAN OBAT
- Daunnya berbudaya dan digunakan untuk mengobati gigitan ular di Asia
- Daun dan akarnya digunakan sebagai obat luka traumatis
KEGUNAAN AGROFORESTRI POHON BUNI
Pohon Buni Spesies perintis alami, sering ditemukan pada tahap awal dalam suksesi hutan sekunder dan juga menginvasi padang rumput marginal. Pohon Buni kadang-kadang digunakan dalam proyek reboisasi.
Spesies ini tampaknya menjadi pilihan yang sangat baik sebagai tanaman pelopor untuk membangun hutan, lebih disukai digunakan di daerah asalnya karena kecenderungannya untuk menyerang habitat.
KEGUNAAN LAINNYA DARI POHON BUNI
Kulit kayunya menghasilkan serat yang kuat untuk tali dan tali pengikat dan Kayu tersebut telah dibuat menjadi pulp atau Bubur secara eksperimental untuk membuat karton.
Kayu dari Pohon Buni berwarna kemerahan dan keras. Jika direndam dalam air, dapat menjadi berat dan keras. Meskipun tidak terlalu tahan lama jika bersentuhan dengan tanah dan juga rentan terhadap serangan rayap
BUDIDAYA POHON BUNI
Budidaya Pohon Buni dapat dilakukan melalui Benih, Setiap kali benih digunakan, benih membutuhkan sekitar satu bulan setelah matang dan kemudian dapat disemai di bawah naungan tanpa perlakuan. Sedangkan Benih segar perlu perlakuan awal dengan asam sulfat selama 15 menit diikuti dengan perendaman dalam air selama 24 jam.
Sedangkan Perbanyakan secara vegetatif lebih disukai karena jenis kelamin bibit tidak pasti dan Tanaman dapat mulai berproduksi saat berumur tiga tahun.
SAMUDRA DIRGANTARA
Web3 Expolorers, Photographer, Suka Mendaki dan Suka Traveling
